Jumat, 14 Maret 2014

PELATIHAN DOKTER KECIL KEPULAUAN


PELATIHAN DOKTER KECIL
PUSKESMAS PULAU KODINGARENG

 Rabu, 12-13 Maret 2014 13.00 WITA
 
Kepala SDN Kodingareng, Kepala Puskesmas Kodingareng beserta staf pada acara pembukaan Pelatihan Dokter Kecil Tingkat SD Puskesmas Pulau Kodingareng

   Pelatihan dokter kecil tingkat Sekolah Dasar Puskesmas Kodingareng dilaksanakan selama 2 (dua) hari yaitu Rabu-Kamis 12-13 Maret 2014. Acara dilakukan diruang kelas VI B SDN Pulau Kodingareng. Kepala Puskesmas dr. Rudianto Joto dalam sambutannya menyampaikan akan pentingnya pelatihan dan pembinaan anak-anak sekolah dasar untuk meningkatkan status kesehatan sehingga dapat merawat diri masing-masing dan menjadi promotor untuk teman-temannya ketika ada yang terkena luka. Acara ini dibuka oleh Bapak Zulkifli Ibrahim, S. Pd yang mewakili Kepala Sekolah, Beliau menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan ini yang memang sangat dibutuhkan untuk pengembangan anak didik di sekolah khususnya dan masyarakat pada umumnya.
  Kegiatan ini merupakan rangkaian program Puskesmas Kodingareng Dinas Kesehatan Kota Makassar yang diharapkan nantinya kedepan memberikan output calon-calon pengurus UKS tingkat sekolah dasar Kodingareng yang lebih mantap dan berkualitas. Dalam kegiatan ini, Jumlah peserta sebanyak 30 orang yang terdiri atas 14 laki-laki dan 16 perempuan masing-masing dari kelas IV A, IV B, IV C, V A, V B dan V C. Peserta merupakn siswa berprestasi yang sengaja dipilih oleh masing-masing walikelas.
Agenda hari pertama acara pelatihan berupa materi-materi yang disampaikan oleh Kepala puskesmas Kodingareng Dr. Rudianto, Irmawats P, S. Kep, Pitriyani AMG dan Jeni P Astuti Amd. Keb. Sementara agenda hari kedua adalah latihan / praktek penanganan luka rumah tangga atau P3K yang nantinya dapat langsung diaplikasikan dalam lingkungan sekolah.

 

Ringkasan Materi

PENGERTIAN DOKTER KECIL

A.  Definisi
Dokter kecil adalah peserta didik yang dipilih guru guna ikut melaksanakan sebagian usaha pelayanan kesehatan terhadap diri sendiri, keluarga, teman murid pada khususnya dan sekolah pada umumnya.

B.  Tugas Dan Kewajiban
1.    Selalu bersikap dan berperilaku sehat
2.    Mengajak serta mendorong murid lainnya untuk bersama-sama menjalankan usaha kesehatan terhadap dirinya masing-masing.
3.    Mengusahakan tercapainya kesehatan lingkungan yang baik di sekolah dan di rumah.
4.    Membantu guru dan petugas kesehatan pada waktu mereka menyelenggarakan pelayanan kesehatan di sekolah.
5.    Berperan aktif dalam kampanye kesehatan yang diselenggarakan disekolah, misalnya :
a.    Pekan kebersihan
b.    Pekan penimbangan dan pengukuran tinggi badan
c.    Pekan gizi
d.   Pekan kesehatan gigi
e.    Pekan kesehatan mata, dll


C.  Kriteria Peserta Dokter Kecil
1.    Telah menduduki kelas 4 Sekolah Dasar/ Madrasah Ibtidaiyah.
2.    Siswa kelas 5 dan 6 yang belum pernah mendapat pelatihan dokter kecil
3.    Berprestasi di sekolah
4.    Berbadan sehat
5.    Berwatak pemimpin dan bertanggung jawab
6.    Berpenampilan bersih dan berperilaku sehat
7.    Berbudi pekerti baik dan suka menolong
8.    Di izinkan orang tua

Beberapa hal yang perlu diketahui dokter kecil
1.      Perawatan Luka
  1. Penolong harus mencuci tangan
  2. Jangan  menyentuh luka / darah  secara langsung. Gunakan sarung tangan
  3. Bersihkan luka dengan air/pembersih luka (dettol yang diencerkan)
  4. Kemudian berikan obat antiseptik (betadin
2.      Mimisan (epistaksis)
  1. Pengertian : adalah perdarahan karena pecah pembuluh darah hidung
  2. Pertolongan ;
a)      Duduk di kursi, posisi kepala menunduk
b)      Menjepit hidung selama 5-10 menit  untuk menghentikan perdarahan
c)       Bernapas lewat mulut
d)      Berikan kompres es di daerah hidung.
3.      Memar (hematoma)
  1. Penyebab: Terbentur, terkilir
  2. Pertolongan:
a)      Korban diposisikan agar lebih nyaman
b)      Istirahatkan daerah yang cedera
c)       Kompres dengan es yang dibungkus kain.
d)      Tinggikan bagian yang cedera
4.      Luka bakar
1. Pertolongan:
a)      Segera dinginkan luka dengan air mengalir
b)      Keringkan luka pelan-pelan
c)       Oleskan obat luka bakar (silverdiazin, betadine, bioplacenton).
2. Hindari
a)      Mengoleskan mentega, kecap, pasta gigi
b)      Meniup luka
c)       Melepas dengan paksa pakaian yang melekat pada kulit
d)      Merendam dalam air dingin
5.      Alergi
  1. Pengertian : reaksi tubuh yang lebih sensitif dari kondisi normal terhadap makanan/benda asing yang masuk ke dalam tubuh
  2. Penyebab: Makanan, digigit serangga
  3. Gejala: Kemerahan pada kulit, gatal, bengkak sekitar mata, Sesak  napas
  4. Pertolongan
a)      Tenangkan korban
b)      Berikan kompres dingin pada tempat gatal
c)       Berikan obat anti alergi.
6.      Pencegahan terjadinya cedera:
  1. Waspada saat beraktivitas
  2. Gunakan penutup saat membawa benda panas/tajam
a)      Jangan membawa benda/tajam atau runcing sambil berlari
b)      Bila perlu membawa benda tajam, arahkan ke bawah dan beri penutup
      3. Duduk tenang saat makan/minum, Jangan makan sambil berlari/bermain à agar tidak tersedak.
     4. Bermainlah dengan permainan anak-anak di tempat aman.
a)      Jangan bermain dengan benda tajam, hindari kontak dengan listrik, kran air panas.
b)      Hindari berlari  di tempat licin.
c)       Berlarian di tempat umum, mall, restoran dll.
Bila perlu memegang alat listrik, keringkan tangan dan kaki, gunakan sandal karet.







1 komentar:

  1. Selamat... awal yang baik untuk maju bersama....
    lanjutkan....

    BalasHapus